Jumat, 04 Januari 2013

Kemerdekaan Sejati


Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih.
(Galatia 5:13)
Kemerdekaan itu Bisa berbahaya; bahkan kemerdekaan juga dapat menghancurkan hidup kita!.  "Penjara-penjara rohani" adalah belas kasihan Allah dan secara harafiah dapat menjadi keselamatan kita. Misalkan, bahtera Nuh adalah sebuah penjara. Orng yg berada didalamnya tidak dpt pergi kemana-mana selama setahun penuh dan hal itu tidak menyenangkan, namun penjara itu adalah keselamatan mereka. Terkadang, ALLAH juga rindu untuk menempatkan kita kedalam keadaan-keadaan terbatas dalam upaya menyelamatkan dan melepaskan kita.
Yang sangat setan inginkan ialah membawa manusia kedalam ikatan. Ikatan dimana dia bisa mengendalikan kita. Apapun naluri yang memimpin kepada "KEMERDEKAAN", setan menyebutnya ikatan; dan hal apapun yg memimpin kepada ikatan, ia sebut "KEMERDEKAAN". Setan mempromosikan sikap-sikap seperti ini: "jangan menaruh pagar-pagar disekelilingku; aku menginginkan kemerdekaan." "Jangan menaruh batasan apapun bagiku... Ini adalah hidupku dan aku akan melakukan apapun yang ingin aku lakukan."

Hal diatas merupakan ikatan-ikatan yg membelenggu tatkala pembatasan-pembtasan yg TUHAN rancang bagi kita telah kita singkirkan dari hidup kita. TUHAN menempatkan pembatas-pembatas agar anda dapat terus berjalan "On The Track".
BAPA akn menyingkirkan masalah-masalah ini, satu demi satu, tatkala kita bertambah dewasa dan sudah mampu menangani kemerdekaan, tnpa kemerdekaan itu menghancurkan kita.
(KEDEWASAAN = KETAATAN ROHANI = KEMERDEKAAN SEJATI)


"KEMERDEKAAN SEJATI" merupakan rancangan TUHAN sendiri, bukan kita..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar